Gupi - Chapter 35

Chapter 35 – Mira and Mila


      Gupi yang terkenal membuka lapak langsung mabuk pelanggan, mereka mengantri dari sabang sampai merauke. Pelangganya bejibun tidak terhitung jumlahnya, dan

      “Allen and Leire’s Blessing!” seluruh statsnya meningkat 10% selama 30 menit.

      Skill itu skill khusus utusan Jika Allen Hanya Str dan Vit, lalu Leire hanya Int dan Wis, tapi Allen dan Leire’s blessing meningkatkan seluruh stats, dimana Gupi terima dengan senang hati, tapi sayangnya, karena Gupi hanya seorang Merchant hanya satu skill itu yang bisa dia pelajari, skill lainnya tidak bisa. Tapi Gupi tidak berkecil hati, karena Skill ini bebas biaya alias tidak menggunakan apapun kecuali Cooldown 30 detik, Bisnis Gupi berkembang pesat, dan sayangnya tidak ada yang mau kontrak mutlak. Sehingga Gupi hanya kerja berdua, dengan Tigor.

      Kontrak Mutlak adalah Kontrak yang Mutlak, Aku bos kamu anak buah, kamu menolak perintahku kamu turun dua level! Itu salah satu contoh Kontrak mutlak, biaya pembuatan kontraknya juga mahal, dan harus perintah yang Mutlak juga, atau Perintah yang konsekuensinya tidak akan berani dilanggar turun level, turun stats, tiidak mendapat gaji tapi kerjaan tambah adalah sedikit contoh Perintah Mutlak.

      Dan Kontrak Mutlak tidak dapat diganggu gugat, jadi ketika lagi bekerja terkena masalah maka orang itu bisa langsung turun level meski kesalahan tersebut tidak sengaja. Atau mendadak.

      “Hah..., Sepertinya aku perlu membeli budak.” Pikir Gupi sambil menempa equipment sendirian, dengan budak Gupi dapat melakukan crafting sambil menghasilkan uang melalui penjualan dan lain-lain, ‘Saat ini ada baiknya aku focus crafting.’


Pelangi telah naik level!


      Gupi mengangguk senang melihatnya, karena selagi dia berjualan, Pelangi mengalami peningkatan level lagi, Small Mice Army kini seluruhnya berarmor baja, meski sebagian ada yang hanya berpita untuk membedakan mereka dengan tikus yang lain. Awalnya Gupi ragu dan takut tikus-tikusnya akan dibunuh oleh Newbie, tapi rugi ragu, masa lawan Goblin level 100 lebih bisa lawan Newbie tidak bisa... yang berani menyerang dan mengganggu akan digigitin sampai sekarat, ada juga yang dipukuli tikus sampai sekarat juga.

      Newbie yang baru bermain serta pemain lama banyak yang protes ada Tikus Sekuat ini, tapi begitu melihat tuan dari pet ini Gupi, mereka kagum, ternyata Induk Tikus yang lebih lemah dari kelinci dan ayam, jika dipelihara dengan baik, dibiayai, dan dikembangkan lebih baik lagi, akan menjadi lebih kuat dari monster berlevel sangat tinggi!, sehingga banyak Newbie yang menangkap binatang untuk dijadikan Animal Companion.

      Gupi hanya bisa tertawa melihat mereka menirunya, kenapa tertawa, karena Pelangi adalah Tikus yang termutasi!, makanya Pelangi jadi sehebat ini. Dan jangan pikirkan masalah Pelangi yang merupakan mutant dan varian, menjadikan hewan/monster sebagai peliharaan memangnya semudah itu. Butuh proses yang sulit, dia Gupi jika bukan karena berhasil menyelamatkan anaknya si Merah, mana mungkin Pelangi mau jadi peliharaan Gupi.

      “Halo bos.”

      “Gimana sekolahnya gor?”

      “Mengukir dan melukis bos.”

      “Bisa kan?”

      “Bisa bos, gampil, dan banyak teknik-teknik yang sebelumnya, Igor tidak tahu kini jadi tahu, bisa melukis ditempat-tempat yang tidak bisa ditebak.”

      “Bagus, kalau bisa Gor, Fokus ke mengukir dan melukis, karena mengukir dan melukis dapat meningkatkan nilai dari barang jualan.”

      “Beres bos.”

      Seperti yang dapat diambil dari kesimpulan diatas. Didalam Regal Realm, ada sistem sekolah, muridnya akan mendapat satu Guru dibagian yang dipilih, setiap pembayaran spp berisi 7 hari sekolah, atau lebih tepatnya 168 jam pengajaran, dimana 168 jam pengajaran itu hanya akan berkurang jika Igor masuk sekolah, Sekolahnya dibagi dua jenis satu VIP dan satu lagi biasa, yang biasa sekolahnya terdiri 8 jam pelajaran yang berbeda-beda, dan seperti sistem sekolah biasa, tapi karena muridnya banyak jika muridnya satu tidak sekolah maka murid itu akan tertinggal pengetahuan tersebut. Jadi untuk Igor yang merupakan User sebaiknya ikut 168 jam Pengajaran, diajari hanya hal yang dipilih, dan sampai bisa baru pindah ke topik berikutnya, benar-benar VIP.

      Yang bayarannya juga VIP... setiap pembayaran sppnya 10 GOLD! Kelihatannya sedikit, tapi jika diuangkan itu banyak sekali... apalagi permintaan masih lebih banyak dari yang menyediakan dengan perbandingan 1:50, yang berarti setiap satu penyedia gold ada 50 orang yang mengantri. Ckckckck.

      Tapi Igor jadi semakin berguna, saat ini Igor masih belum bisa mengukir diarmor baja, tapi kalau armor dengan tingkat ketebalannya rendah Igor sudah bisa mengukirnya contohnya kayu, Igor ingin mengukir equipment yang terbuat dari tulang juga, tapi dia masih belum bisa. Igor menggunakan akar yang dibentuk jadi alat ukir yang sesuai, lalu Igor melukis menggunakan akar yang ada dibadannya.

      Hanya perlu Pengetahuan tanpa perlu alat melukis atau mengukir benar-benar sangat membantu, yang Igor kurang hanyalah kemampuan mengeluarkan cat berwarna, yang Gupi ragu apakah Igor bisa lakukan.

      *Citt Cit cittt* sekawanan tikus berbaris disekitar Gupi, dan hilang satu persatu, orang-orang disekitar mengira mereka diunsummon tapi tanpa sepengetahuan mereka, Gupi memasukkan mereka kedalam Cincin. Untuk menaruh barang-barang, ada yang sedang beristirahat, para tikus bekerja seperti orang gila, mereka akan bekerja hingga mati jika tidak disuruh istirahat, mereka istirahat hanya tidur selama 5 jam, dan langsung bekerja selama 20 jam, mereka hanya hidup untuk mati demi tuannya. Hidup mereka, sangat cepat meningkat, tikus kecil yang istimewa mengalami upgrade mendadak, mereka sangat kuat, mereka tidak perlu armor, atau equipment, mereka bertugas jadi scout dan membantai monster yang sulit dilawan oleh Tikus Baja, menyerang kawanan monster, yang paling bersinar dari laporan Pelangi adalah tikus yang memiliki kulit landak dia sebelumnya tidak dapat mempelajari Taunt bisa mempelajari langsung jadi Main Tank saat menyerbu sekawanan musuh, lalu Tikus yang meninju, kulitnya keras dan kakinya yang lincah menambah kekuatan tinjunya! Dan banyak yang lainnya.

      Tikus Supporter juga ada, yang hampir semuanya adalah Tikus yang berfungsi membawa barang, mereka memiliki batas maksimal membawa barang didalam kantongnya 1000 weight limit dengan itu saja sudah sangat dapat membuat player lain sangat iri, dan kini setiap tikusnya dapat mempelajari heal dan magic misile,betapa irinya mereka jika tahu akan hal ini.

      “Ayo berikutnya!”

      “Woof Woff!”

      Gupi menarik perkataanya tentang tidak ada yang membantunya, karena kini Igor telah selesai belajar, Mengukir, dan karena Igor sudah memiliki dasar dan bakat mengukir, Igor tidak butuh waktu lama, dan menggunakan sisa waktu pengajaran untuk mempelajari teknik-teknik melukis, cetak, arsir dan lain-lain, dan hampir semuanya langsung terserap kedalam skill, tepat 9 hari Igor focus ke mempelajari teknik-teknik melukis, setelah 9 hari sekolah, Igor membantu Gupi. Mengecat agar baju dan equipment jadi lebih indah.

      Untuk apa Gupi berjualan... karena Gupi sedang bersiap-siap untuk melakukan misi yang pertama. Meski Merchant Guild dan Allen and Leire’s Prayer telah melakukan aliansi dan memiliki kekuatan, Misi yang dia terima dulu, kini telah berubah.


Merchant Guild’s Hope Berubah menjadi Merchant Guild’s and Allen & Leire’s Prayer’s Alliance’s Hope

Misi pertamamu terserap kedalam quest ini.


      Gupi ingin protes kenapa Misinya masih ada meski Merchant Guild telah memiliki kekuatan yang sama dengan Guild-Guild Besar, “Hmm, kami sudah tahu kamu ingin kebebasan, terserah kamu ingin menyelesaikannya kapan, tapi tanpa kamu ketahui kebebasanmu membuatmu terikat kepada Merchant Guild dan Allen and Leire’s Prayer!, ini takdir-mu!, kamu harus menerimanya, hyahahahaha. Lagipula kamu mendapat kekuatan besar membekingimu sehingga kamu dapat memiliki kebebasan. Sehingga kebebasanmu kini lebih nyata.”

      “Uhh.. baiklah, kini saya tidak perlu takut diundang-undang Guild dan dibully... ok...”

      “Bagus, sekarang kamu boleh pergi.”

      Gupi kebingungan apakah ada yang salah, tapi selama dia memiliki kekuatan dia punya kebebasan, tapi setelah memegang palu dan bekerja lagi dia tidak begitu bingung lagi, setelah dia pikir-pikir, User lain bingung mencari Quest, sedangkan dia diberikan quest malah dengan waktu tidak ditentukan. Hanya saja mencari kertas penelitian yang hilang dan membuat utusan Craft Guild dan Magician Guild putus asa mencarinya, membuat Gupi bertanya-tanya apakah dirinya mampu mencarinya.

      Dengan palunya yang turun menempa equipment dari pelanggan dia membuang pertanyaannya itu ke luar yang lantas pergi terbawa angin.  Gupi melihat equipment yang ada pada ruangan didalam cincinnya. “hahh... banyak sekali jumlahnya, drop dari monster sekitar, Hmm, kalau dijual langsung pada User atau NPC mereka akan laku murah...” Dia memikirkan apa yang harus dilakukan dan setelah beberapa saat mempertimbangkan.

      Gupi memberi perintah pada Pelangi untuk melatih tikus-tikus yang telah dilatih menguliti monster untuk belajar membongkar equipment juga, seluruh equipment-equipment yang didapat dari monster yang jelek ataupun yang bagus terbuat dari bahan-bahan jelek ataupun bahan-bahan bagus, langsung terbongkar, sebenarnya mereka memiliki harga tersendiri, tapi Gupi memilih untuk menjadikan mereka bahan dan mengolah mereka lagi, meski akan merepotkan, tapi Gupi memilih untuk membongkar saja, karena dengan begitu, bahan-bahannya bisa laku lebih cepat, tanpa perlu takut mengalami kerugian besar, Bahan-bahan yang rendah mutunya langsung Gupi jual ke Merchant Guild dengan harga yang memuaskan, dan bahan-bahan yang tinggi mutunya buat Gupi sendiri, untuk membuat equip level lebih tinggi lagi karena level lebih tinggi tentunya lebih bagus.

      Tapi meski telah dijual dan dibongkar... bahan-bahan yang bagus, kain-kain bagus, seperti kain satin berkualitas tinggi, Sutra yang berkualitas menengah ke atas, kain lycra yang lembut dan elastis buat bahan dasar pakaian dalam hehehe, lempengan armor besi kualitas rendah atau tinggi, untuk nanti dioleh dijadikan baja, armor yang tidak terbuat dari besi, misal armor copper atau bronze atau logam jenis lainnya dijual, bagian-bagian armor yang terbuat dari kulit dari monster level tinggi kulit Troll, Black Wolf, Gnoll, dan binatang lainnya hasil dari membongkar equip-equip level kecil dan besar selama kualitasnya bagus dan warnanya bagus disimpan, semua tertata rapi didalam Goa khusus menaruh barang, dan untuk senjata Gupi menyimpan mereka terutama yang berbentuk unik Gupi ingin mencoba membuat ulang mereka untuk meningkatkan skill Gupi.

      Dengan ini Gupi tinggal membuat para tikus dapat menjahit yang sepertinya mustahil, dan setelah konfirmasi dengan Pelangi, memang mustahil. Bukan hanya karena skill tapi juga karena mereka seekor tikus jadi tentunya mousetahil.

      ‘Iya juga sih para tikus ini lebih berpotensi untuk berburu, mencari equipment dan membongkar, jika melakukan lebih dari itu bisa-bisa kemampuan para tikus tidak akan seefektif biasanya dan akan terlalu melenceng dari fungsi mereka yang seharusnya. Sepertinya aku benar-benar harus menambah personel, slavery... hah..., sepertinya aku harus melatih budak goblin yang mungkin akan aku beli nanti.’ Pikir Gupi.

      Sebenarnya Gupi ingin membeli Budak secepatnya, malah sangat ingin... tapi apa daya, Kerajaan River Cleaver tidak cukup besar sampai dapat membuka Slave Dealer, Slave Dealer hanya ada di empat kerajaan besar, Blineach, Minera, Midore, dan Warcian, selain Ras Manusia atau yang seperti Manusia contohnya Elf Dwarf Half Beast dll yang baik. Semuanya dapat di perjual belikan sebagai Slave, contohnya Goblin, Were Rabbit, Harpy, Were Wolf, bahkan Orc juga ada jika mau... .

      “Istirahat sebentar.” Ucap Gupi sambil minum air dari botol yang telah disediakan, makan dengan lahap, sambil makan, Gupi memperhatikan tempat laboratorium yang muncul di mapnya. “Hmm letak tempat tersebut dekat dengan Blineach, yang untungnya memiliki toko Slave Dealer terbesar, Aku akan mampir kesana dulu sebelum mencoba menyelesaikan misi.”

      Gupi memperhatikan lagi Map tersebut. “tidakkah titik ini letaknya kejauhan jika pemiliknya adalah Craft Guild dan Magician Guild?, pusat Craft Guild dan Magician Guild di Minera dan Warcian, sedangkan, labnya ada didekat sini, tapi tidak apalah, jadi dekat dengan river cleaver kingdom, beberapa bulan perjalanan.”

      Selagi Gupi ngomong sendiri, Suara dari Igor terdengar ditelinganya, “Bos, Pelanggan mulai mengamuk...”

      “Ok-Ok...” Balas Gupi, Gupi melangkah kedepan dan mulai mengambil palu.


Blade of Dread +7 [High Special] [Major Wind]
Senjata pedang bermata satu yang telah bersama tuannya dari level kecil, dengan perawatan yang sungguh kini mengalami perubahan besar-besaran ada penambahan element sehingga menjadi sangat ringan dan cepat, tidak hanya itu senjata ini juga sangat kuat apalagi setelah mengalami Refine 7 kali oleh Blacksmith Ternama di River Cleaver Kingdom.

Atk : 200-225 (+140)
Dur: 120/120

Atk damage +20% (Major Wind Upgrade)

Requirement: Swordman, Blade Mastery, Level 105
Weight: 25


      Gupi kagum dengan senjata yang baru saja dia perbaiki, ketika senjata telah dipakai dari level kecil, banyak yang tetap menggunakan senjata itu meski telah level besar, di Regal Realm tidak ada outdated Equipment, jika orang itu ingin menggunakan senjata level 20 mereka dapat mengupgradenya hingga levelnya tinggi, jika refine telah dilakukan beberapa kali, requirement levelnya akan meningkat seiring dengan Atk orang tersebut, contoh ketika refinenya melebihi 10, refinenya akan terulang lagi jadi satu dan damage dari senjata akan meningkat dua kalilipat, dan requirementnya level, juga meningkat, serta logam langka yang dibutuhkan untuk menempa juga meningkat, senjata-senjata yang beruntung menemukan tuan yang beruntung juga.

      Dibanding dengan Equipment yang mesti dia perbaiki dulu untuk mencapai level 50, equipment ini jauh lebih bagus 10 kali lipat!

      “Hmm, dari level berapa kamu menggunakan senjata ini?”

      “Ohh, Mata seorang Merchant Gupi tidak bisa ditipu, Pedang ini menemani saya semenjak saya level 10, saya mendapatkannya dari hidden Quest menolong mercenary yang terluka. Gradenya High Common, dan karena damagenya besar lebih besar dari pedang sejenis berlevel 20 saya menggunakan ini terus menerus.”

      “Aku mengerti, bayarannya~”

      “Ok, ini 20 Silver.”

      “Sip.”

      Gupi sebenarnya ingin memalak dia 1 Gold, tapi biaya perbaikan sekarang harga bersaing!, meski dia terkenal, level nya juga terkenal, Gupi masih level 94 sedangkan ada banyak Blacksmith yang focus ke penempaan besi dari level 1, jika bukan karena Gupi memiliki ECH berlevel tinggi, tidak mungkin ada yang mau mengantri, Gupi juga menawarkan jasa yang dilakukan oleh Igor, memberi simbol pada equipment menggunakan warna-warna yang indah, untungnya Grup-Grup banya bermunculan jadi Bisnis yang Igor lakukan laris manis, 8 Iron setiap menggambar simbol Grup, borongan 6 Iron, cat yang dibutuhkan mungkin banyak, tapi 1 Silver sudah cukup untuk membeli tujuh warna dasar yang dapat digunakan berratus-ratus kali, dan 8 iron kali 100, sama dengan 800 Iron, 800 Iron sama dengan 80 Bronze, 80 Bronze sama dengan 8 silver, sedikit memang, tapi jika diulang-ulang satu Gold tetap akan muncul dari kemampuan Igor!

      Meningkat dengan Refinement, hmm, Armor juga dapat meningkat dengan refine, tapi jarang ada, robe juga jarang ada, panah tongkat, kebanyakan orang-orang merefine senjata logam, karena untuk merefine senjata kayu atau senjata non logam mereka perlu ke ahli senjata kayu tersebut, biasanya Elf atau ras lain yang bisa melakukan Enchantment pada senjata tersebut, ketika Refinement pada logam butuh logam, refinement pada senjata kayu butuh tumbuhan, tergantung keinginan, kadang bisa beracun, kadang untuk menambah atknya, durabiliti dan lain-lain.

      Sedangkan untuk Gupi, hanya Withered Leaves Battle Silk Clothes yang bagus, baju kainnya berupa tambalan-tambalan yang bertambah, semaki banyak, Gupi tidak begitu perduli, toh sarung tangan dan sepatunya sangat langka, ini God Craft Equipment pertama yang muncul dan digunakan oleh User!


Growth of Withered Leaves Battle Silk Clothes level 20
Atk, Matk +50%
Def, Mdef +50%

Surface Control level Up!
Kamu dapat menumbuhkan duri seperti menggunakan Knuckle.
Kamu dapat membuat permukaan sepatu atau sarung tangan menempel pada benda/permukaan yang dipegangnya.


      Surface Control!, Skill dari Withered Leaves Set, sangat-sangat berguna, memudahkan memegang palu dan alat-alat lainnya juga. Tapi tidak hanya berguna, Withered Leaves Battle Silk Clothes juga perlu bayaran, Gupi mengira sarung tangan dan sepatu ini hanya akan menyerap exp dari pertarungan, tapi siapa sangka, set equipment ini menyerap exp lebih buas lagi saat melakukan Crafting, hampir 30% exp, Gupi juga tidak bisa mengurangi jumlah exp yang terserap. Gupi sedih sekaligus senang dan marah, sedih diserap expnya, senang Growthnya meningkat dan memberi skill yang bagus, marah karena hanya meningkat hingga level 20!!

      10%-30% EXP yang terserap darinya dimulai dari dia menggunakan set equipment itu, dan itu dari sudah beberapa bulan dan hanya meningkat hingga level 20, siapa yang tidak marah coba. “Fiuhhh” Untung kamu berguna, ...

      Berbeda dengan Equipment Artifact Special dan Common, Equip tipe God, tidak perlu refinement karena mereka dapat naik level, itulah yang membuat equipment tipe God sangat diidam-idamkan.

      “Gupi?, Ayo cepat perbaiki...”

      Disaat Gupi sedang berada dalam lamunan tentang Equip Tipe God lainnya, panggilan pelanggannya membangunkannya, “Ok-OK...”

      “Kurang makan nih kayaknya, pasti sarapannya sedikit ini, bengong mulu tidak konsentrasi...”

      “Iya maaf...” Ucap Gupi sambil senyum. Dan memasang benang pada jarum untuk memperbaiki armor tipe kain yang menanti perbaikan.

      *Dok Dok Dok*

      Gupi celingak celinguk lihat sekitar... “Apa kalian mendengar suara ketukan?”

      “... Tidak.”

      “Seusai ini aku akan break lagi, sepertinya ketukan ini dari luar.”

      Dan tidak sampai 5 menit pekerjaanya selesai, “Break sebentar.”

      Gupi langsung Log out, sambil memikirkan ‘siapa yang datang saat aku tengah bermain game, orang-orang sudah bayar kontrakan, Windya juga bukan..., Entahlah, nanti juga aku tahu ketika membuka pintu.’

      Gupi keluar dari kapsul melihat sekitar dan merasakan ruangan lebih bersih, tanda Igor selesai bekerja, setelah mengecek ini itu, Gupi melangkah keluar, dan langsung mendapati dua cewek kembar, berpakaian sopan, yang meski sopan tidak dapat menutupi lekuk tubuh indah mereka berdua.

      “... Aku rasa aku tidak ingat kalian berdua.”

      *Punch+Punch*

      *Double Punch!

      Satu tinju Keras dan Tinju yang tidak kalah kerasnya, mendarat dikedua pipi Gupi.

      “”Sungguh kata yang tidak pantas untuk diucapkan didepan tamu.””

      “Eee... Bercandaa.. sakit nih... lagian kalian berdua jarang mainan kerumahku lagi seusai sma... mari masuk...”

      Gupi dengan cepat langsung mengubah nada bicaranya, karena setelah dipukul dia baru ingat ini pukulannya siapa, si gendut dan si kurus, waktu SMP, perbedaan mereka sangat jelas, yang berperawakan lembut adalah sikurus, yang kasar adalah sigendut, mereka berdua sering diejek angka sepuluh, tapi siapa sangka, setelah masa SMA mereka mendapat nilai sepuluh.

      Setelah mereka berdua duduk diruang tamu, “Minum apa?” Tawar Gupi

      “Langsung to the point. Mira Jelasin.”

      “Kok aku, Mila, kamu lah.”

      Sepertinya setelah tumbuh dan mendapat nilai sepuluh sifat mereka juga jadi melebur.

      “... Jelasin yang cepet, aku mau main Regal Realm.”

      “”Nah Itu!””

      “Regal Realm?”


      “”Iya, kami kerumahmu karena kami berdua butuh bantuanmu.””

1 comment: